Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Menulis Artikel Yang Baik Untuk Pemula

Cara Menulis Artikel Yang Baik Untuk Pemula


Cara Menulis Artikel Yang Baik Untuk Pemula - Sebagai seorang blogger pemula alangkah baiknya kita memperhatikan kerangka artikel yang dibuat, hal ini akan menjadikan artikel mampu bersaing dalam serp google.

Cara Menulis Artikel Yang Baik Untuk Pemula


Tidak ada cara khus untuk menulis artikel yang baik, tetapi kita perlu memperhatikan struktur artikel yang akan kita buat, seperti halnya penempatan H1, H2 dan H3. Semakin bagus struktur artikel yang di buat maka semakin cepat indek artikel.

Maka saya akan membagikan tips membuat artikel yang baik dan benar bagi pemula

Hal yang perlu dilakukan saat menulis artikel


Bagi semua orang menulis artikel adalah suatu hal yang mudah, ya memang menulis dan mempublikasikan artikel sangat mudah.

Akan tetapi menulis artikel bukan hanya sekedar menulis, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menulis artikel pada sebuah website, salah satunya sebagai berikut:

  • Membuat Judul Artikel
Ya hal utama dalam sebuah artikel adalah judul artikel, yang dimana judul artikel merupakan deskripsi singkat yang pada isi artikel.

Akan tetapi dalam membuat judul artikel, kita tidak boleh semenah-menah dalam menentukan judul, judul pada sebuah artikel harus mengandung kata kunci "keyword" yang akan di targetkan.

Jadi setiap judul artikel pada website harus mengandung kata kunci/keyword, hal ini dapat meningkatkan SEO on Page.

Bagi kamu seorang blogger pemula, alangkah baiknya membidik long tail keyword pada judul artikel, keyword yang menggunakan 3 atau 4 kata lebih.

Seperti halnya pada artikel ini, saya bisa saja menggunakan keyword "Cara Menulis Artikel Yang Baik", akan tetapi saya tau kapasitas website saya.

Jadi alangkah baiknya saya menggunakan long tail keyword "Cara Menulis Artikel Yang Baik Untuk Pemula" karena persaingan di keyword tersebut sangat sedikit, ketimbang harus menggunakan keyword "Cara Menulis Artikel Yang Baik".

Untuk apa kita melakukan pengambilan long tail keyword? Agar artikel kita buat memiliki rating pada halaman google.

Ketika kita menulis long tail keyword pada halaman google kemudian muncul artikel yang kita buat, maka artikel tersebut memiliki rating.

Disinilah google akan mulai menilai sebuah website, meskipun long tail keyword memiliki search Volume sedikit, akan tetapi tingkat persaingan rendah.

Hal ini bagus untuk kamu yang baru terjun ke dunia perblog'an.

  • Riset Keyword
Melakukan riset keyword adalah satu hal yang mutlak bagi seorang blogger, karena hal ini akan membantu mendatangkan trafik pada website kamu.

Mau blogger pemula ataupun yang sudah berpengalaman, mereka pasti akan melakukan riset keyword terlebih dahulu sebelum membuat artikel, hal ini dilakukan supaya artikel yang mereka buat tidak sia-sia dan dapat bersaing di halaman page One Google.

Jika kamu memiliki website yang sudah besar dan power kuat seperti  DA PA di atas 30, tidak masalah jika kamu menargetkan keyword high keyword, akan tetapi jika website yang kamu memiliki masih baru, alangkah baiknya menggunakan long tail keyword, atau bisa juga menggunakan Golden Keyword.

Apakah kamu mau artikel yang kamu buat sia-sia dan tidak ke rangking pada halaman google? Tentunya tidak mau dong, maka karena itu melakukan riset keyword adalah hal yang mutlak.

  • Penempatan H1, H2 dan H3
Setelah melakukan riset keyword dan menentukan judul selanjutnya kita buat kerangka artikel dengan menggunakan H1, H2 dan H3.

1. H1 adalah judul artikel
2. H2 adalah Sub Judul dari artikel
3. H3 adalah poin poin penting yang akan di sampaikan pada artikel.

Di dalam artikel kita H1 biasanya jarang digunakan, karena sudah ada H1 pada judul artikel, biasanya mereka menggunakan H2 pada isi artikel.

H1 dan H2 wajib mengandung keyword target, seperti halnya yang sudah saya jelaskan di atas, untuk H3 tidak wajib menggunakan mengandung keyword karena H3 merupakan poin-poin penting dalam artikel.

Studi kasus: seperti artikel kali ini, kalian perhatikan, saya tidak menggunakan H1 pada isi artikel melainkan langsung menggunakan H2 karena menurut saya H1 cukup dari judul artikel saja, kemudian saya melanjutkan menggunakan H3 untuk memberikan poin penting pada artikel.

Dengan melakukan cara ini sama saja kamu sedang memberikan optimasi SEO on Page.

  • Penempatan Keyword
Penempatan Keyword pada artikel juga memiliki peran penting dalam serp google, akan tetapi penempatan Keyword juga dapat berakibat fatal, karena terlalu berlebihan dalam menggunakan keyword.

Pada baris pertama kamu wajib menggunakan keyword utama, seperti halnya artikel ini. Saya menggunakan keyword dari judul sebelum membuat kata pembuka, kenapa ? Karena mesin crawl google membaca artikel dari kiri ke kanan, karena itulah wajib sekali menggunakan keyword pada baris pertama.

  • Internal Link
Apa itu internal link merupakan link yang berasal dari artikel 1 ke artikel yang lain pada website yang kita miliki.

Seperti contoh kamu menautkan link artikel sebelumnya ke artikel yang terbaru, nah inilah yang dimaksud dengan internal link.

Hal ini juga termasuk salah satu optimasi SEO on Page, hal sederhana tapi bisa berdampak positif pada serp.

  • Optimasi Gambar
Optimasi gambar pada sebuah artikel merupakan salah satu juga dalam peningkatan optimasi SEO on page.

Masukan keyword pada setiap gambar yang ada pada artikel di website tersebut, masukan judul pada gambar dengan keyword target yang sudah kamu tentukan.

Nah demikian sedikit cara mengenai Cara Menulis Artikel Yang Baik Untuk Pemula, jika masih belum di mengerti atau tidak paham silahkan komentar dibawah.
Syaiful Bahri
Syaiful Bahri Hanya seorang blogger Newbie yang ingin berbagi pengalaman, tapi tak punya pengalaman:)

Posting Komentar untuk "Cara Menulis Artikel Yang Baik Untuk Pemula"